Selasa, 14 April 2015

permen karet
The Best Story - Mengunyah permen karet di satu sisi memiliki manfaat dalam menguatkan rahang. Selain itu, kunyahan permen karet dikaitkan dengan meningkatnya kreativitas seseorang. Tidak jarang para olahragawan seperti pemain basket mengunyah permen karet saat bertanding demi mendapatkan manfaat tersebut.
Namun ada sisi buruk pula dari permen karet. Banyak produk ini yang menggunakan bahan kurang ramah bagi tubuh seperti pemakaian sakarin sebagai pemanis buatan. Dikutip dari She Knows, zat tersebut membawa keburukan jika konsumsinya rutin. Ini beberapa efek samping yang bisa timbulkan karena  makan permen karet :
  1. Mengganggu keseimbangan mikroba usus. Sakarin sebagai bahan utama peremn karet dapat mengganggu semua mikroba menguntungkan di dalam usus. Padahal mikroba ini bermanfaat dalam mencerna makanan sekaligus membantu penyerapan nutrisi.
  2. Berisiko memunculkan pradiabetes. Sakarin memicu intoleransi glukosa sehingga menyebabkan naiknya gula darah. Orang menjadi berisiko berada di tahapan pradiabetes. Selain itu sakarain dapat menjadi pemicu gangguan tidur, penyakit kardiovaskular, dan sindrom ovarium polikistik akibat pengaruh gula darah yang tinggi.
  3. Meningkatkan berat badan. Makan berat badan mungkin mengurangi kemauan untuk ngemil. Namun hal itu turut disebabkan oleh gula sakarin yang menimbulkan sensasi kenyang. Di satu sisi justru banyaknya gula di tubuh memicu kenaikan berat badan.
  4. Seseorang menjadi lebih bernafsu untuk makan permen atau makanan manis lebih banyak lagi. Ada sifat adiktif saat tubuh dimanjakan dengan asupan gula. Tubuh cenderung ingin memenuhi dirinya dengan makanan atau minuman manis. Jika dituruti maka dikhawatirkan kelebihan gula darah.
Terkait efek buruk penggunaan pemanis buatan pada permen karet, disarankan memilih produk yang mengandung pemanis lebih ramah untuk tubuh. Misalnya menggunakan pemanis alami dari daun stevia atau xylitol.

0 komentar:

Posting Komentar